Selasa, 25 November 2014

IMM Maros Apresiasi “Aksi Koboi” Petinggi Maros......



Media Pembaharuan Maros – Polemik penggerebekan sebuah rumah mewah di Kecamatan Tanralili Maros yang diduga penampungan manta pramuria Dolly oleh Bupati dan DPRD Maros dan disebut sebagai “aksi koboi” oleh banyak netizen mendapat Apresiasi dari mahasiswa.
Hal tersebut dikatakan oleh ketua Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Maros, Rizal Fauzi, saat ditemui disalah satu warung kopi di Maros, Senin, (24/11/2014).
Menurutnya, “aksi koboi” petinggi Maros yang ramai dibicarakan oleh para netizen ini sudah tepat dan harus diapresiasi karena telah berani melawan kemaksiatan.
 GAMBAR : Sebuah rumah milik Haji Sakka di Desa Damai Kecamatan Tanralili, Maros yang diduga sebagai tempat penampungan Eks PSK Dolly. (Foto : Media Pembaharuan)
“Ini harus diapresiasi, sikap mereka sangat berani, memang harus ditindak tegas karena hal ini mengancam rusaknya moralitas masyarakat di Maros,” ujar Fauzi.
Lebih lanjut, Ia menyatakan dalam agama, pun memerintahkan kita untuk mencegah kemungkaran dimana bukan hanya tugas pemerintah saja tapi tugas kita bersama.
“Dalam agama kita diperintahkan untuk mencegah kemungkaran, persoalan terbukti atau tidak nantinya itu persoalan kedua yang jelasnya pencegahan dulu,” paparnya.
Sebelumnya, Ketua Komisi tiga, Akbar Endra melakukan sidak ke rumah milik Haji Sakka beberapa hari lalu yang menuai pro dan kontra di masyarakat khususnya para netizen.
Kemudian, siang tadi, para petinggi Maros, diantaranya Bupati, Kapolres, Kajari dan Ketua DPRD Maros kembali mendatangi tempat tersebut, namun Haji Sakka tidak ada ditempat. (ABS)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar