Minggu, 14 Desember 2014

Bupati Ajak Warga Menjaga Kelestarian Hutan


Foto: Minggu, 14 Desember 2014
Bupati Ajak Warga Menjaga Kelestarian Hutan

Media Pembaharuan Bantaeng,- Bupati Bantaeng, Prof.DR.H.M Nurdin Abdullah, M.Agr, sangat konsisten dengan kelestarian hutan dan mengimbau masyarakat untuk menjaga kelestarian hutan dan lingkungan demi keberlangsungan generasi mendatang.
Pernyataan tersebut disampaikan pada peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia(HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN) di Pantai Marina, Minggu 14 Desember.

“Masyarakat setempat di lembaga desa akan melakukan pengawasan. Terkhusus bapak Kapolres serta Dandim, kami sangat berharap dapat terus mendukung program Dinas Kehutanan dalam rangka melestraikan hutan di daerah ini,” ucap Nurdin dalam sambutannya.

Upaya mitigasi bencana, kata bupati, dilakukan dengan penanaman 276.389 pohon selama 2014. Pohon penghijauan ditanam di sekitar Pantai Marina, dan kawasan agrowisata Ulu Ere.    Hutan desa di Kecamatan Bissappu, Kecamatan Sinoa, dan Kecamatan Bantaeng, serta areal konservasi lainnya tak luput dari gerakan penghijauan.

Pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan hutan desa telah dilakukan sejak empat tahun lalu secara bertahap. Meski statusnya sebagai hutan desa, masyarakat diberikan kebebasan untuk menanam tanaman buah. Masyarakat juga bisa mengambil manfaat dari hutan lindung non kayu.

“Kegiatan ini sebagai sarana edukasi, peningkatan kepedulian, kemampuan dan kemandirian seluruh pihak agar menenamkan kesadaran akan pentingnya menanam dan memelihara pohon. Lebih penting lagi bagaimana mengajak masyarakat melakukan penanaman dan pemeliharaan secara berkelanjutan,” terang Nurdin Abdullah.

Dalam kegaitan yang mengangkat tema “Hutan Lestari Untuk Mendukung Kedaulatan Pangan dan Energi Terbarukan”, dilaksanakan penanaman pohon berbagai jenis seperti ketapang, trambessi, tanjung, dan glodokan.

Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Bantaeng, Akil Resa menambahkan, luas hutan desa di Bantaeng saat ini mencapai 3.223 hektare atau 52 persen dari luas kawasan hutan di daerah ini. Kegiatan reboisasi ini juga bermanfaat mengendalikan banjir jika musim hujan. (ABS).Media Pembaharuan Bantaeng,- Bupati Bantaeng, Prof.DR.H.M Nurdin Abdullah, M.Agr, sangat konsisten dengan kelestarian hutan dan mengimbau masyarakat untuk menjaga kelestarian hutan dan lingkungan demi keberlangsungan generasi mendatang.
Pernyataan tersebut disampaikan pada peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia(HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN) di Pantai Marina, Minggu 14 Desember.
 “Masyarakat setempat di lembaga desa akan melakukan pengawasan. Terkhusus bapak Kapolres serta Dandim, kami sangat berharap dapat terus mendukung program Dinas Kehutanan dalam rangka melestraikan hutan di daerah ini,” ucap Nurdin dalam sambutannya.
Upaya mitigasi bencana, kata bupati, dilakukan dengan penanaman 276.389 pohon selama 2014. Pohon penghijauan ditanam di sekitar Pantai Marina, dan kawasan agrowisata Ulu Ere. Hutan desa di Kecamatan Bissappu, Kecamatan Sinoa, dan Kecamatan Bantaeng, serta areal konservasi lainnya tak luput dari gerakan penghijauan.
Pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan hutan desa telah dilakukan sejak empat tahun lalu secara bertahap. Meski statusnya sebagai hutan desa, masyarakat diberikan kebebasan untuk menanam tanaman buah. Masyarakat juga bisa mengambil manfaat dari hutan lindung non kayu.
“Kegiatan ini sebagai sarana edukasi, peningkatan kepedulian, kemampuan dan kemandirian seluruh pihak agar menenamkan kesadaran akan pentingnya menanam dan memelihara pohon. Lebih penting lagi bagaimana mengajak masyarakat melakukan penanaman dan pemeliharaan secara berkelanjutan,” terang Nurdin Abdullah.
Dalam kegaitan yang mengangkat tema “Hutan Lestari Untuk Mendukung Kedaulatan Pangan dan Energi Terbarukan”, dilaksanakan penanaman pohon berbagai jenis seperti ketapang, trambessi, tanjung, dan glodokan.
Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Bantaeng, Akil Resa menambahkan, luas hutan desa di Bantaeng saat ini mencapai 3.223 hektare atau 52 persen dari luas kawasan hutan di daerah ini. Kegiatan reboisasi ini juga bermanfaat mengendalikan banjir jika musim hujan. (ABS).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar