Media Pembaharuan Makassar,- Dinas Koperasi dan UKM Sulsel menganggarkan sekitar Rp 400 juta untuk
pengadaan enam mesin packaging atau pengemasan di tahun 2015.
Mesin pengemasan tersebut dihadirkan untuk membantu sektor pemasaran UMKM yang ada di Sulsel.
Mesin itu bakal dipusatkan di PLUT KUMKM Sulsel, Celebes Convention Center, Jl Metro Tanjung Bunga.
A M Yamin, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sulsel |
"UMKM yang terkendala di pengemasan dapat menggunakan mesin secara
bersama nantinya," kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sulsel, AM Yamin,
Selasa (16/12/2014). Sentralisasi pengemasan dilakukan untuk meratakan
penggunaan para pelaku usaha di Sulsel.
"Sudah disetujui Komisi B
(DPRD Sulsel). Tahun depan kita sudah mulai," imbuhnya. Dengan adanya
mesin pengemasan itu, pelaku usaha dibebankan biaya bahan dasar
pembuatan kemasan.
"Kita akan coba mulai dari kardus hingga
kemasan plastik," terang Yamin yang ditemui di Ruang Pola Kantor
Gubernur Sulse, Jl Urip Sumiharjo.
Ia menjelaskan, pengadaan
barang tersebut merupakan solusi dari keluhan sejumlah pelaku usaha
kelas UMKM. Mereka menganggap daya saing produk tidak bisa berkembang
lantaran kemasan kurang menarik.
Jika bantuan yang diberikan berjalan dengan lancar, Yamin tak memungkiri adanya penambahan unit mesin.
"Tidak menutup kemungkinan akan bertambah. Kita hanya bisa memfasilitasi pelaku usaha dengan mesin pengemasan.
Ketua
Asosiasi Pengusaha Industri Makanan dan Minuman Indonesia (Asprindo)
Sulsel, Muhammad Asaf, beberapa waktu lalu mengatakan, hingga saat ini
kendala yang dihadapi pelaku UMKM masih seputar kemasan.
"Sampai
saat ini, kemasan kita masih dari pulau Jawa. Kendala yang dihadapi
pengusaha minuman dan makanan menjadi kompleks untuk distribusi
kemasannya," kata dia.(ABS).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar