Jumat, 12 Desember 2014

Kopertis Berubah Jadi L2Dikti

Prof Dr Andi Niartiningsih,MP
Media Pembaharuan Makassar,- Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah I sampai XIV, mulai 2015 mendatang akan  berubah menjadi Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (L2Dikti). Perubahan nama itu untuk memenuhi amanah Undang-undang Pendidikan Tinggi dan perubahan  nomenklatur kementerian. 
''Menyusul perubahan itu, cakupan kerjanya juga akan meluas. Karena akan melayani pendidikan tinggi swasta dan pendidikan tinggi negeri,'' kata Direktur Direktorat Kelembagaan  dan Kerjasama Dikti Prof Ir Hermawan Kresno Dipojono,MSEE,PhD saat membuka dan membawa materi pada pembukaan Rapat Koordinasi Kopertis se-Indonesia di kantor Kopertis Wilayah IX Sulawesi, Makassar, Kamis malam (11/12) . 
Menurut Hermawan, kehadiran L2Dikti di 14 kota provinsi se-Indonesia memberi ruang dan kesempatan luas bagi rektor perguruan tinggi negeri untuk tidak keseringan bolak balik ke Jakarta bertemu menteri. Urusan pengelolaan kampus PTN cukup diurus dan diselesaikan di masing-masing kantor L2Dikti.
''Pelayanan untuk stakeholder pendidikan tinggi yang akan didelegasikan ke L2Dikti, termasuk izin operasional kampus. Kementerian baru bertekad untuk memberi pelayanan berkualitas dengan waktu sesingkat-singkatnya, serta proses perizinan yang tidak bertele-tele,'' kata Hermawan.
Selain itu, pelayanan penelitian pada pendidikan tinggi juga akan didelegasikan ke L2Dikti. Tahun anggaran 2015 pemerintah lewat kementerian Ristek dan Dikti mengalokasikan dana penelitian senilai Rp2 triliun. Alokasi dana besar itu menjadi peluang bagi kampus dengan mempersiapkan tenaga dosen untuk aktif melakukan penelitian.
Hasil penelitian yang disiapkan dananya, menurut Hermawan, harus ada hilirisasi riset. Hasil penelitian itu juga harus dipublikasikan pada jurnal akreditasi skala nasional dan internasional.

Kordinator Kopertis Wilayah IX Sulawesi Prof Dr Andi Niartiningsih,MP selaku tuan rumah mengatakan, pertemuan rutin tiga bulanan ini dimaksudkan untuk mendapatkan gambaran tentang potret penyelenggaraan perguruan tinggi, rencana pengembangan dosen, serta memperoleh gambaran perubahan institusi Kopertis menjadi L2D. (ABS)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar